Postingan
Menurut sebuah studi baru, diet tinggi serat dapat membantu mengendalikan perkembangan kanker prostat, terutama bagi mereka yang didiagnosa terkena kanker ini masih pada stadium awal. Studi ini didasarkan observasi pada kasus kanker prostat yang terjadi pada pria di negara-negara Asia dengan pria di negara-negara barat.
Walaupun dari jumlah kasus tidak berbeda signifikan, namun kanker prostat pada pria Asia lebih lama berkembang. Para peneliti pun berpendapat bahwa diet tinggi seratlah yang berperan dalam hal ini.
Penelitian ini dilakukan pada sejumlah tikus yang dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama diberi makan hexaphosphate inositol (IP6), zat kimia yang ditemukan dalam makanan tinggi serat. Sedangkan kelompok lainnya tanpa diberi IP6. Kemudian, para peneliti menggunakan MRI untuk memeriksa perkembangan kanker pada tikus.
"Hasil studi itu benar-benar signifikan. Kami melihat volume tumor berkurang secara dramatis, yang disebabkan penambahan IP6 dalam diet yang berefek anti-angiogenik," kata Komal Raina, instruktur riset di Skaggs School of Pharmaceutical Sciences.
Para peneliti mengatakan, komponen dari diet tinggi serat mencegah sel-sel kanker membentuk pembuluh darah baru yang mereka butuhkan untuk tetap hidup. Tanpa pembuluh darah, sel-sel kanker tidak dapat tumbuh. Selain itu, IP6 mengurangi tingkat metabolisme glukosa dalam sel-sel kanker. Ini dilakukan dengan cara menurunkan protein GLUT-4 yang sangat penting untuk mengangkut glukosa, kata para peneliti.
"Para peneliti telah lama mencari variasi genetik antara masyarakat Asia dan Barat yang bisa menjelaskan perbedaan dalam tingkat perkembangan kanker prostat. Namun hasil penelitian ini menyatakan bahwa terjadi perbedaan ini bukan karena genetik, tetapi karena dietnya. Budaya Asia lebih memungkinkan orang dalam mengonsumsi IP6, tidak seperti di Barat, "kata Raina.
Para ahli pun merekomendasikan asupan serat makanan yang baik yaitu minimal 14 gram per 1.000 kkal untuk orang dewasa, atau sekitar 25 gram per hari untuk wanita dewasa dan 38 gram per hari untuk pria dewasa.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar