shutterstock
Fenomena meningkatnya kematian akibat serangan jantung selama liburan,
natal, dan tahun baru sudah lama diketahui. Fenomena ini di Amerika
Serikat dikenal dengan Holiday Heart Syndrome.
Bagaimana fenomena ini di Indonesia? Saya belum menemukan referensinya, tetapi kecendrungan itu saya lihat ada. Untuk itu, tips dibawah ini mudah-mudahan dapat mengurangi risiko itu pada saat Anda merayakan liburan, Natal dan tahun baru ini :
Bagaimana fenomena ini di Indonesia? Saya belum menemukan referensinya, tetapi kecendrungan itu saya lihat ada. Untuk itu, tips dibawah ini mudah-mudahan dapat mengurangi risiko itu pada saat Anda merayakan liburan, Natal dan tahun baru ini :
1. Alkohol.
Berusahalah tidak minum alkohol berlebihan, perayaan tidak harus dengan
alkohol. Bila Anda bisa, menghindari sama sekali mungkin lebih baik.
Walaupun alkohol dalam jumlah sedikit menurut beberapa ahli baik untuk
kesehatan, tetapi minum sedikit itu sulit karena alkohol itu adiktif.
Bila Anda meminumnya dalam jumlah banyak dapat mwnyebabkab denyut
jantung tidak mormal, sangat cepat dan dapat memacu serangan jantung,
bahkan kematian.
2. Makan. Jangan makan
berlebihan. Makan terlalu banyak, berlebihan dapat memacu serangan
jantung. Tetaplah memilih makanan yang sehat. Pilihlah makanan yang
banyak mengandung sayuran, buah-buahan, banyak serat. Hindari makanan
yang terlalu manis dan banyak menganndung karbohidrat olahan, dan asin.
Bila Anda memang sudah menderita penyakit jantung, hipertensi, diabetes
melitus, suguhan yang pasti enak dan sangat menggoda itu dapat menjadi
sumber malapetaka bagi Anda.
3. Kelelahan.
Jangan terlalu lelah. Karena asyik masyuk dangan bermacam altifitas
selama liburan, natal, tahun baru Anda barangkali lupa istirahat, tidiur
juga Anda abaikan. Kelelahan, kurang tidur tidak baik untuk jantung
Anda, terutama bagi Anda yang sudah mengidap penyakit jantung,
hipertensi.
4. Obat-Obatan.
Jangan lupa makan obat. Bila Anda selama ini mengkonsumsi oba-obatant,
kebetulan Anda mengidap sakit jantung, hipertensi, diabetes misalnya,
obat-obat itu tetap Anda makan sesuai aturan yang sudah diberikan dokter
Anda. Sering saya lihat pasien lupa makan obat saat-saat libur,
perayaan-perayaan keagamaan, atau tahun baru. Dan. Jika Anda berlibur ke
luar kota obat-obat itu jangan sampai ketinggalan. Mencari obat yang
sama di luar kota kadang-kadang tidak semudah yang dibayangkan.
Kemudian, selama di luar kota Anda sebaiknya tetap menjaga komunikasi
dengan dokter Anda, atau paling tidak nomor teleponnya yang bisa Anda
hubungi sewaktu-waktu ada dalam kantong Anda.
5. Stress.
Hindari stress. Liburan, perayaan Natal, tahun baru itu bisa juga
diwarnai banyak stressor. Tuntutan kebutuhan keluarga untuk
merayakannya, hadiah untuk saudara, teman, relasi, tamu yang banyak,
istirahat yang kurang, dapat menjadi stresor Anda. Bahkan bila Anda
berlibur ke luar kota, jalan yang jelek, macet, dan penginapan yang
tidak nyaman bisa juga sebagai sumber stress Anda. Jadi pandai-pandai
lah menghadapi stressor seperti itu, semua yang terjadi di luar
tergantung reaksi Anda. Ingat, marah, perasaan tertekan yang berat
adalah musuh berat jantung Anda. Banyak serangan jantung yang mematikan
itu dimulai dari reaksi Anda menghadapi stress. Marah sering mendahului
serangan jantung.
6. Jangan menunda bantuan dokter. Salah satu penyebab holiday heart syndrome
adalah kebiasan suka menunda bantuan pelayanan medis, dokter.
Barangkali karena merasa tidak enak dengan tamu, tidak mau mengganggu
keluarga yang sedang sibuk, keluhan seperti nyeri dada yang Anda
rasakan- bahkan mungkin Anda curiga, tahu gejala itu akibat gangguan
jantung, Anda abaikan. Ingat, keselamatan Anda pada serangan jantung
berpacu dengan kecepatan, ketepatan pertolongan yang Anda dapatkan.
7. Kenali gejala serangan jantung dengan baik.
Nyeri yang Anda rasakan di bawah dada, nyeri berat seperti dihimpit,
ada beban, diikat, yang dapat menjalar ke leher, dagu, punggung
belakang, lengan kiri adalah gejala yang khas untuk serangan jantung.
Nyeri juga bisa diikuti keringat dingin, sesak, mual, muntah, pusing,
gelisah,dan perasaan mau pingsan. Dengan mengenali gejala-gejala
serangan jantung yang khas itu, Anda dapat segera mengambil tindakan
yang diperlukan.
8. Enjoy saja.
Saat liburan, Natal, Tahun baru sebenarnya adalah kesempatan untuk Anda
mendekatkan diri kepada Tuhan. Introspeksi diri, dan bersukacita. Jadi,
hendaknya jalani, nikmati saja. Jangan memaksakan diri, atau menjadi
beban pula.
Selamat
berlibur, Natal, dan Tahun baru, semoga bermanfaat. Dan, mudah-mudahan
hari-hari esok kita jauh lebih baik, sehat dan tetap menjadi sumber
keberkahan, kebaikan untuk semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar