OPERA
KOMPAS.com — Para
fisikawan di Laboratorium Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir (CERN) di
Geneva, mengumumkan
keberhasilan mereka menemukan keberadaan partikel yang bisa bergerak
lebih cepat daripada kecepatan cahaya.
Partikel yang disebut sebagai neutrino
ini memiliki kecepatan 20 per 1 juta di atas kecepatan cahaya.
Berdasarkan teori relativitas khusus yang dikemukakan Albert Einstein
pada 1905, kecepatan cahaya mencapai 299.792 kilometer per detik atau
yang sering dibulatkan menjadi 300.000 kilometer per detik. Ini
merupakan kecepatan tertinggi di alam semesta. Neutrino merupakan partikel elementer yang memiliki massa sangat kecil, nyaris mendekati nol.
Eksperimen untuk menguji kecepatan neutrino ini
dinamai Oscillation Project with Emulsion-tRacking Apparatus (OPERA)
yang dilakukan di Gran Sasso National Laboratory, Italia, pada kedalaman
1.400 meter. Tujuan penelitian adalah menguji neutrino yang ditembakkan dari CERN.
Juru
Bicara OPERA, Antonio Ereditato, dari Universitas Bern, Swiss,
mengatakan, temuan ini sebagai kejutan yang sempurna. Para peneliti
mengakui, hasil penelitian ini akan menimbulkan pro-kontra karena
melawan hukum fisika yang sudah mapan selama lebih dari 100 tahun.
Untuk
itu, pengukuran lain yang independen diperlukan guna menguji temuan
ini. Direktur Penelitian CERN Sergio Bertolucci mengatakan, jika hasil
pengukuran mereka bisa dikonfirmasi oleh ilmuwan lain, temuan ini akan
mengubah pandangan umat manusia tentang fisika. (CERN.CH/LIVESCIENCE.COM/MZW)
Sumber :
Kompas Cetak