Kolesterol nyatanya tidak hanya disebabkan konsumsi makan berlemak.
VIVAlife - Kolesterol mungkin sudah menjadi penyebab penyakit yang kian akrab dengan masyarakat. Penyebab penyakit yang dulunya kerap diidentikkan dengan usia tua, kini tidak lagi mengkotakkan diri pada usia dini. Meningkatnya kadar kolesterol bahkan sudah mulai dialami kaum muda.
Jika Anda juga mengalaminya, Anda tidak sendiri. Sekitar 100 juta orang di Amerika juga mengalami ini. Konsumsi makanan berlemak disebut sebagai penyebab utama meningkatnya kadar kolesterol buruk. Dan ini beberapa penyebab lain yang juga akan berujung pada kolesterol.
Pola diet
Sumber makanan yang banyak mengandung lemak jenuh, seperti daging sapi, susu, telur, mentega, keju termasuk dalam daftar penyebab kolesterol. Padahal, makanan-makanan ini sudah menjadi makanan keseharian kita. Jenis makanan lain, yang juga tinggi lemak jenuh adalah makanan olahan yang menggunakan minyak kelapa dan minyak sayur.
Berat badan
Berat tubuh berlebih jelas mengacup pada kolesterol, karena meningkatkan trigliserida dan penurunan kolesterol baik atau HDL.
Tingkat aktivitas
Coba cek seberapa sering Anda melakukan gerakan fisik. Jika mengganti program televisi saja harus menggunakan remote, kapan waktu Anda untuk menggerakkan tubuh? Aktivitas sepele seperti ini pun dapat mengurangi kadar kolesterol buruk dalam tubuh. Dan sebaliknya, meningkatkan kolesterol baik.
Usia dan jenis kelamin
Kolesterol ini akan mulai meningkat saat kita memasuki usia 20 tahun. Pada pria, umumnya kolesterol akan semakin meningkat lagi pada usia 50 tahun. Sedangkan pada wanita, kadar kolesterol masih bisa stabil hingga masa menopause, baru setelah itu akan mengalami peningkatan.
Kesehatan keseluruhan
Meski Anda merasa tidak memiliki masalah kesehatan serius, pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh tetap harus dilakukan. Minimal satu tahun sekali. Ini juga untuk mendeteksi kemungkinan adanya risiko jantung dan penyakit penyebab kolesterol seperti diabetes atau hipotiroidisme.
Riwayat keluarga
Kolesterol juga dapat diturunkan secara genetik. Telusuri lebih dalam, apakah ada anggota keluarga lainnya yang memiliki riwayat kolesterol. Jika ya, Anda harus mulai waspada dengan menjaga kesehatan ekstra ketat.
Merokok
Isu tentang rokok ternyata tidak hanya menyebabkan jantung dan stroke seperti yang kerap kita dengar. Zat yang terkandung di dalam rokok bersama tembakau, juga dapat membunuh kolesterol baik. (art)
sumber : http://life.viva.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar