Social Icons

Selasa, 16 April 2013

Hipertensi, Gejala Awal Gagal Ginjal pada Anak

Ilustrasi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat menjadi indikasi awal penyakit gagal ginjal pada anak. Tingginya tekanan darah pada usia kanak-kanak bukanlah sesuatu yang lumrah sehingga patut diwaspadai sebagai salah satu tanda awal adanya gangguan pada fungsi ginjal.

Menurut konsultan ginjal dan hipertensi dari FKUI/RSCM Prof.Dr.dr. Endang Susalit Sp.PD-KGH, organ ginjal tak ubahnya filter. Tugasnya adalah menyaring limbah dan membuangnya lewat air seni. Ketidakmampuan ginjal dalam menjalankan fungsinya dapat berimplikasi serius. Bila kerusakan sudah parah, dapat memicu penyakit lain yang salah satu penandanya adalah naiknya tekanan darah.

"Ginjal rusak tidak mampu menjalankan tugasnya sebagai penyaring," ujar Endang.

Ia menyatakan, kerusakan ginjal dikatakan sudah mencapai batas ketika masuk dalam tahap End Stage Renal Disease (ESRD). Pada tahap ESRD, limbah mampu keluar dari organ ginjal. Limbah ini kemudian menghambat laju darah dalam saluran darah. Terhambatnya laju darah menyebabkan berbagai penyakit, salah satunya adalah hipertensi.

Konsultan ginjal anak dari RSCM Prof.Dr.Talaran Tambunan Sp.A (K) menjelaskan, hipertensi pada anak berbeda dengan dewasa. Berbagai kondisi yang tidak biasa pada tubuh anak berpotensi meningkatkan tekanan darah.

Kondisi yang menyebabkan hipertensi pada anak juga seringkali tidak diketahui penyebabnya (idiopatik). Sedangkan pada dewasa, hipertensi dikarenakan pola makan, kerja, dan istirahat yang tidak teratur.

Pemeriksaan darah dan urine secara teratur wajib dilakukan pada anak yang mengalami hipertensi untuk memeriksa kemungkinan gagal ginjal. Tes urine di antaranya dimaksudkan untuk memeriksa kandungan kreatinin dan potasium.

Menurut Talaran, pemeriksaan kandungan protein dalam urin ini akan menentukan jenis diet, yang akan membantu kerja ginjal.  Bila ditemukan kreatinin dalam jumlah tinggi, anak akan menjalani diet untuk mengatur asupan protein. Sementara bila ditemukan potasium, maka anak akan menjalani diet yang mengatur asupan sayuran hijau.

Cliff Yehezkiel Mambu (13), anak penderita gagal ginjal asal Gorontalo juga menunjukkan gejala hipertensi sebelum akhirnya bisa pulih setelah berhasil menjalani proses tranplantasi ginjal di RSCM.
"Tekanan darahnya bisa mencapai 210/135, padahal harusnya nggak setinggi itu," kata Serli Katili, ibu kandung Cliff.

Cliff sukses menjalani o
perasi cangkok ginjal di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, pada 13 Maret lalu. Ia  didiagnosis gagal ginjal pada 2010 dan sudah berkembang hingga mencapai stadium lima.

Serli mengatakan, ketika ginjalnya sedang kambuh sang putra tampak lemas. Cliff juga mengeluh pusing, mual, dan ingin muntah. Bila ini terjadi, Serli cepat membawa sang putra berobat atau cuci darah.

»»  READMORE...

Cara Sehat Makan Pasta

Tak perlu tambahkan minyak saat merebus pasta







Anda suka makan pasta namun khawatir dengan kalori yang tinggi dari penyajian makanan ini? Mulai sekarang, Anda tidak perlu menekan keinginan Anda untuk makan pasta. Karena dengan penyajian yang tepat, maka pasta tidak akan menyebabkan Anda berkelebihan kalori.

Berikut beberapa kiat untuk mendapatkan sajian pasta yang rendah kalori:

1. Pilihlah pasta yang tepat.
Ketika akan membuat sajian pasta yang sehat dan rendah kalori, tentunya perlu dimulai dari pasta itu sendiri. Pastikan pasta yang Anda pilih adalah pasta yang terbuat dari gandum utuh.

Pasta secara alami memiliki kandungan lemak yang rendah dan karbohidrat yang tinggi. Namun pasta yang terbuat dari gandum utuh juga mengandung serat yang tidak ditemukan dalam pasta biasa. Serat yang cukup sangat baik untuk jantung dan pencernaan. Pasta dari gandum utuh akan lebih lama dicerna sehingga membuat kenyang lebih lama, sekaligus dapat menjaga kadar gula darah stabil sehabis makan.

Kendati pasta yang dipilih sudah tepat, jumlah pasta yang dimakan juga sebaiknya tidak berlebihan. Pasta yang belum dimasak mengandung 100 kalori per 28 gram. Sehingga satu mangkuk besar pasta masak bisa mengandung ratusan kalori.

2. Tambahkan sayuran ke dalam sajian

Sayuran akan menambah nutrisi dan rasa dalam sajian pasta Anda. Pilihlah sayur-sayuran segar yang berwarna-warni karena bukan hanya menambah nilai gizi, namun juga menambah kecantikan sajian pasta. Sayuran seperti tomat, bayam, bawang, paprika, terong, jamur, bahkan brokoli tentu akan menambah keunikan rasa pasta.

3. Tambahkan protein sehat.
Protein tentu menjadi zat gizi penting yang dibutuhkan tubuh. Pasta sudah kaya kandungan karbohidrat, maka sebaiknya Anda lengkapi dengan protein. Protein yang ada dalam ayam tanpa kulit atau udang, baik dipanggang, dibakar, atau rebus tentu akan menambah lezat sajian pasta.

4. Perhatikan saus pasta.
Pilihan saus yang salah akan merusak kesehatan dari sajian pasta. Saus yang salah maksudnya karena mengandung lemak dan kalori yang tinggi. Sebaiknya buatlah saus pasta sendiri untuk mengurangi kadar natrium yang tinggi pada saus pasta kemasan. Jika tidak, Anda dapat terlebih dulu memeriksa label saus pasta untuk memilih saus pasta yang lebih sehat.

Sumber :
Everyday Health
»»  READMORE...

Manfaat Musik bagi Bayi Prematur

Jika memenuhi kriteria dari dokter, bayi prematur bisa dirawat sendiri di rumah.




Lantunan musik, terutama sebelum tidur, memberikan manfaat bagi kesehatan bayi. Manfaat terutama bagi bayi-bayi prematur yang sedang menjalani perawatan khusus di Neonatal Intensive Care Unit (NICU).

Bayi prematur tidak selalu harus dalam inkubator.

Hasil penelitian para ahli dari Beth Israel Medical Centre ini mengungkapkan, ada peningkatan laju nafas dan detak jantung pada bayi prematur yang mendengarkan musik. Penelitian ini sudah dipublikasikan di Journal Pediatrics.

Peneliti juga menemukan, musik yang didengar secara live akan meningkatkan pola makan dan tidur. Pada bayi prematur, hal ini sejalan dengan peningkatan laju detak jantung dan nafas. Selain itu, lagu tidur pilihan orangtua akan meningkatkan ikatan batin orangtua dan anak.

Studi ini melibatkan 272 bayi prematur yang dirawat di 11 NICU rumah sakit berbeda. Bayi-bayi ini lahir dengan usia kehamilan 32 minggu. Bayi prematur adalah mereka yang lahir dengan usia kehamilan kurang dari 37 minggu. Bayi ini memiliki berbagai komplikasi seperti seperti sensor yang kurang sensitif, masalah pernafasan, cerebral palsy, dan kesulitan belajar.

Peneliti menggunakan tiga jenis musik terapi. Musik pertama menggunakan alat yang disebut keping CD Remo ocean dan kotak gato. Bunyi yang dihasilkan sudah tersertifikasi sebagai musik terapi. Keping CD Remo ocean dan kotak gato merefleksikan suara dalam rahim, misalnya detak jantung. Suara yang timbul disesuaikan dengan pola nafas dan detak jantung bayi. Suara ini diperdengarkan tiga kali dalam dua minggu.

Terapis dan orang tua juga menyanyikan lagu, yang dipilih sendiri. Karena tak punya referensi lagu, otangtua bayi memilih lagu "Twinkle Twinkle Little Star".

Bayi yang didengarkan musik menunjukkan efek kesehatan positif, seperti peningkatan pola makan dan tidur. Yang dimaksud makan adalah minum ASI. Sementara pada bayi baru lahir, eksposur ini memperbaiki tingkat oksigen dalam darah dan durasi saat tenangnya.

Pengaruh suara orangtua menjadi nilai penting. Suara orangtua saat menyanyi dapat menenangkan bayi. Hal ini berefek positif pada proses pertumbuhan yang tengah dijalani. Efek ini makin terasa manfaatnya jika didukung musik terapis. Lagu pengantar tidur yang dipilih orangtua nyata memperkuat ikatan batin orangtua dan anak. Hal ini terlihat dari anak yang lebih cepat tenang saat orangtua mulai menyanyi.

“Hal penting yang kami pelajari adalah, bayi prematur tidak selalu harus dalam inkubator,”kata Joanne Loewy, direktur  Beth Israel's Louis Armstrong Center for Music & Medicine. Mendengarkan musik, terutama lagu yang dinyanyikan orangtua, akan memberi efek menenangkan.

Sumber :
Medical News Today
»»  READMORE...

Kebenaran dari Mitos Seputar Kesehatan Mata

Ilustrasi mata
Tak jarang kita mendengar peringatan terkait kesehatan mata seperti "jangan terlalu dekat dengan TV saat menontonnya" atau "jangan membaca di tempat kurang cahaya". Peringatan tersebut dibuat untuk menjaga penglihatan tetap baik.

Namun apakah peringatan-peringatan tadi sesuai dengan fakta? Berikut kebenaran seputar penglihatan yang Anda perlu tahu.

1. Duduk terlalu dekat dengan layar TV dapat merusak mata.


Mitos ini keliru. Faktanya, menonton TV terlalu dekat tidak ada kaitannya dengan kerusakan mata. Masalah kesehatan yang biasa dialami yang berhubungan dengan televisi kini biasanya adalah kram dan kelelahan. Tentu saja keduanya bisa disembuhkan dengan cara mengistirahatkan mata.

2. Menatap layar komputer terlalu lama dapat merusak mata.

Mitos ini keliru.
Aktivitas ini tidak akan menimbulkan kerusakan permanen, hanya mungkin mengakibatkan mata kering. Namun selama Anda melakukan aturan "20-20", Anda akan terhindar dari mata kering. 20 menit menatap layar, 20 detik melihat objek terjauh yang dapat Anda lihat.

3. Jangan pernah melihat matahari secara langsung.

Mitos ini benar.
Meskipun tidak ada gerhana, melihat secara langsung ke arah matahari dapat menyebabkan retinopati solar, yaitu perusakan retina akibat radiasi sinar matahari.

4. Membaca di cahaya remang dapat merusak penglihatan.

Mitos ini keliru.
Hal tersebut tidak akan merusak penglihatan, tetapi dapat mengakibatkan mata kering, penglihatan kabur, hingga nyeri leher ataupun punggung.



Sumber :
»»  READMORE...

Tanda-tanda Anak Punya Kecerdasan Tinggi

Ilustrasi seorang anak
Di mata setiap orangtua, anak-anak mereka adalah anak cerdas dan jenius. Bagaimana tidak, setiap hari rasanya ada saja perkembangan kemampuan yang dimiliki anak. Entah itu dalam berbicara, menggambar, bernyanyi, atau mengutak-atik gadget.
Padahal, kebanyakan anak baru bisa disebut jenius atau berbakat di usia sekolah. Meski begitu, ada beberapa tanda di usia dini yang bisa menunjukkan apakah si kecil memiliki kecerdasan tinggi.

Anak berusia 2-4 tahun mungkin saja merupakan anak yang berbakat jika ia menunjukkan tanda-tanda berikut ini.

- Memiliki talenta khusus, misalnya saja kemampuan artistik atau dalam hal angka. Misalnya saja, anak mampu menggambar sesuatu dengan sangat jelas atau bisa mengingat angka dengan mudah.

- Mencapai tonggak perkembangan (milestone) lebih awal dibanding teman seusianya.

- Kemampuan bahasa yang sangat baik, misalnya mampu berbicara dalam kalimat lengkap lebih awal dibanding teman sebayanya.

- Punya rasa ingin tahu yang tinggi dan tak pernah bosan mengajukan pertanyaan.

- Sangat aktif (meski bukan hiperaktif). Anak yang hiperaktif hanya memiliki rentang konsentrasi rendah, sementara anak yang berbakat mampu berkonsentrasi pada satu hal untuk waktu yang lama. Ia juga memiliki keinginan kuat pada hal yang menjadi ketertarikannya dan suka melakukan aktivitas sulit.

- Memiliki imajinasi yang jelas. Anak berbakat seringkali menciptakan teman imajiner.

- Mampu mengingat sesuatu dengan mudah dan menceritakan kembali apa yang ia pelajari dari buku, TV, atau film yang ditontonnya.

Tanda-tanda anak berbakat lainnya mungkin agak sulit dilihat. Ada beberapa anak berbakat yang sudah menyadari mereka "berbeda" dari rekan sebayanya. Hal itu bisa membuat mereka merasa terasing dan juga menjadi sasaran bullying.

Anak-anak yang jenius juga sering mengalami rasa frustrasi karena mereka mampu berpikir lebih cepat dibanding apa yang bisa mereka ekspresikan, baik secara verbal maupun fisik.

Uji bakat

Meski orangtua kerap penasaran apakah anak mereka memiliki kecerdasan tinggi, kebanyakan anak tidak memerlukan uji bakat sebelum mereka masuk sekolah dasar.

Namun, para ahli menyarankan agar anak dibawa berkonsultasi jika mereka tampak bosan atau menunjukkan gejala gangguan emosional, misalnya tampak cemas, menolak berpartisipasi dalam kegiatan sekolah, atau sering mimpi buruk.

Menguji tingkat kecerdasan (IQ) anak sudah bisa dilakukan sejak mereka berusia 3 tahun. Selain tes IQ, bisa juga dilakukan tes bakat. Anak yang memiliki tingkat IQ 130 atau lebih dikategorikan sebagai anak jenius. Tingkat kecerdasan rata-rata adalah 85-115.

Namun, harus dipahami bahwa saat ini IQ hanyalah salah satu faktor dari berbagai faktor lain sebelum menentukan apakah anak disebut berbakat.



Sumber :
»»  READMORE...

Mengapa Setelah Stroke Komunikasi Terganggu?

Ilustrasi



Lebih dari separuh orang yang berhasil sembuh dari stroke akan mengalami cacat dan memerlukan perawatan lanjutan. Salah satu gangguan yang sering terjadi adalah kesulitan dalam berkomunikasi.

Gangguan berkomunikasi itu juga membuat mereka kesulitan membaca, menulis, dan berbicara. Hal tersebut terjadi karena bagian otak di sebelah kanan yang berkaitan dengan fungsi berbahasa mengalami kerusakan. Gangguan kemampuan berkomunikasi ini disebut afasia.

Sebuah studi baru mengindikasikan, memindahkan kemampuan berkomunikasi ini ke otak kanan mungkin dapat membantu mempercepat pemulihan pasien dalam berkomunikasi.

Studi yang dimuat dalam jurnal Restorative Neurology and Neuroscience ini menganalisa 27 orang dewasa tidak kidal yang berhasil sembuh dari stroke di otak bagian kiri. Umumnya mereka yang pulih dari afasia menunjukkan fungsi otak kiri yang kembali normal.
"Secara keseluruhan, kira-kira ada 30 persen dari pasien stroke yang menderita pelbagai tipe afasia. Yang paling sering terjadi pada pasien stroke adalah kerusakan utama pada otak kiri bagian tengah," ujar ketua studi dr. Jerzy Szaflarski, dari Departemen Neurologi Universitas of Alabama dan University of Cincinnati Academic Health Center.

"Pasien dapat pulih dalam hitungan bulan atau tahun setelah stroke. Proses penyembuhan tergantung pada beberapa faktor, namun pengaruh dari area otak yang tidak rusak akibat stroke terhadap proses penyembuhan ini belum jelas," tutur Szaflarski.

Menurut para peneliti, temuan ini memberikan wawasan baru dan dapat menjadi awalan untuk pengembangan metode rehabilitasi bahasa yang lebih baik bagi penderita stroke.

Para peneliti mencatat bahwa pergeseran fungsi bahasa ke otak kanan mungkin dapat membantu pemulihan afasia, terutama pada anak-anak yang mengalami kerusakan otak kiri. Namun pada orang dewasa mungkin malah akan menghambat pemulihan. Hal tersebut karena orang dewasa lebih mengandalkan otak kiri untuk memelihara dan memulihkan kemampuan berbahasa.

 

Sumber :
Healthday News
»»  READMORE...

Agar Program Diet Lebih Menyenangkan

Menjaga berat badan membutuhkan sikap yang menerima variasi alami tubuh.
Diet bukan penyiksaan. Diet adalah sebuah proses menuju tubuh sehat dengan berat yang ideal. Namun kesalahan masih saja ada ketika melakukan diet. Kesalahan paling umum adalah mengurangi atau tidak makan sama sekali ketika diet. Akibatnya, alih-alih menyenangkan, diet adalah proses yang menyengsarakan.

Proses menuju sehat ini seharusnya dijalani dengan menyenangkan. Namun bagaimana membuat diet jadi sesuatu menyenangkan? Berikut adalah beberapa tipsnya :

1. Jadikan diet bagian dari gaya hidup
Menjalani proses diet yang panjang, tentu ada saatnya merasa bosan. Ketika rasa jenuh melanda, sebaiknya segera temukan motivasi untuk kembali membakar semangat. Motivasi bisa ditemukan dari orang sekitar yang memiliki tubuh sehat dan ideal. Tubuh yang sehat tentu membuat mereka lebih produktif dan energik. Tubuh sehat juga membuat mereka selalu memancarkan semangat.

Motivasi juga diperlukan untuk menjaga pola diet tetap benar. Jangan sampai terpengaruh harus menjadi kurus atau langsing. Diet dikatakan benar bila mampu meningkatkan derajat kesehatan.

2. Perlu menjaga olahraga dan pola makan
Diet adalah bagaimana beraktivitas fisik dan menjaga pola makan. Diet juga terkait kesiapan mental menahan godaan berbagai hidangan yang merugikan kesehatan. Motivasi yang tinggi juga diperlukan untuk menjaha kelangsungan pola hidup sehat. Gabungan ketigany akan menghasilkan diet dengan manfaat maksimal.

3. Diet adalah sebuah proses
Diet adalah awal proses hidup sehat. Keberhasilan yang diperoleh adalah titik awal menuju tubuh yang lebih sehat. Tujuan selanjutnya, yaitu mempertahankan keberhasilan diet akan jauh lebih sulit.   Namun bukan berarti diet tidak bisa dipertahankan. Senangnya memiliki tubuh sehat diharapkan bisa menjadi motivasi untuk mempertahankan diet yang sudah terbina.


Sumber :
»»  READMORE...